Terlanjur Hambar

Jumat, Januari 03, 2014   Puisi

Saling mengenal bukan alasan sebuah rasa

Bahkan dalam kurung waktu satu dasawarsa

Mungkin hubungan ini terlalu dekat

Sehingga muncul rasa takut melukai hatimu…..apalagi hingga cacat

 Selama ini waktu selalu tak bersahabat

Tak jarang rasa ini terhalang oleh kabut pekat

Mencoba untuk berhenti menyalahkan waktu

Namun rasa kesal setiap malam datang tanpa rasa malu

Maaf bila selama ini kau merasa terabaikan

Andai aku bisa membeli mesin waktu

Akan kubawa kau dengan bersama semua kenangan

Kembali dan percaya akan segala kalimat sayangmu

Andai terulang…tak ada lagi rasa kecewa

Kupegang tanganmu lalu jadikan bahu ini tempat kau bersandar

Sudahlah…melihat senyum itu sudah kurasa cukup apalagi bisa membuatmu tertawa

Tak perlu lagi berandai…mungkin rasa sudah terlanjur hambar